Komputer notebook sekarang jadi pilihan utama bagi siapa saja, baik yang ingin mengganti notebook-nya yang lama atau mereka yang baru pertama kali memilikinya. Pilihan yang tersedia di pasaran pun beragam, dengan spesifikasi yang berbeda-beda satu sama lainnya.
Bagi Apple Inc (kata "Computers" dihilangkan dari nama perusahaan setelah mengumumkan iPhone beberapa bulan lalu) komputer notebook bukan hanya sekadar komoditas seperti pada merek-merek lain.
Kita pun condong menganggap produk Apple lebih pada state-of-the art dalam komputer, sebuah gabungan antara kemajuan teknologi dan desain futuristik yang menjadi ciri produknya seperti iPod maupun produk lainnya.
Salah satu keunggulan Apple Inc selama ini adalah konsistensi dalam menghadirkan berbagai produknya, termasuk notebook seri MacBook Pro. MacBook Pro diperkenalkan pada awal tahun ini dengan prosesor Intel Core Duo dan sekarang Apple memperkenalkan laptop high-end ini dengan menggunakan teknologi prosesor terbaru yakni Core 2 Duo.
Pada awalnya, para pengguna fanatik komputer Mac merasa keberatan dengan keputusan Apple untuk menggunakan prosesor Intel menggantikan seri prosesor sebelumnya seperti G3, G4, maupun G5 yang berbasis RISC (Reduced Instruction Set Computer) yang lebih sederhana. Namun, bila Anda mencoba MacBook Pro 15 inci selama beberapa saat, baru terasa produk terbaru Apple ini memang mampu menghadirkan sebuah nuansa yang berbeda.
Selain CPU yang diperbarui, spesifikasi lainnya sebagian besar sama dengan peningkatan yang menonjol pada memori dan HDD. Terdapat dua versi 15 inci yang menggunakan prosesor 2.16GHz atau 2.33GHz dan versi layar 17 inci dengan prosesor 2.33GHz.
MacBook Pro dari bahan alumunium ini memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan pendahulunya. Laptop ini juga terasa lebih ringan dari kelihatannya tetapi dengan berat 2.5kg (2.9kg dengan adaptor AC), laptop ini berada pada batas berat tertinggi sebuah laptop untuk dijinjing setiap hari. Dimensinya tetap selangsing model sebelumnya yaitu pada 358 x 25 x 244 mm.
Disain minimalis Apple direpresentasikan dengan baik pada MacBook Pro. Di balik penutup, anda hanya akan menemukan tombol power, keyboard ukuran penuh, spiker stereo, touchpad dengan tombol mouse tunggal dan kamera iSight terintegrasi yang terdapat pada bagian atas layar.
MacBook Pro menyediakan anda dua port USB 2.0, port FireWire 400 dan FireWire 800 dan DVD-RW. Selain itu, untuk dukungan komunikasi tersedia fitur nirkabel dengan dukungan Airport Extreme 802.11a/b/g serta Bluetooth terintegrasi.
Layar 15.4 inci memiliki resolusi native 1,440 x 900 piksel yang jelas bukan merupakan resolusi tertinggi untuk ukuran layar 15.4 inci. Tetapi bagaimanapun, MacBook Pro menawarkan keseimbangan yang baik antara tampilan layar dengan kemudahan pembacaan khususnya ketika membaca teks berbasis Web. Keluaran video disediakan melalui port DVI dan kabel DVI ke VGA disertakan di dalam paket.
Core Duo, maka model baru ini menawarkan upgrade yang lumayan pada prosesor Core 2 Duo dengan memori 2GB dan HDD 120GB.
MacBook Pro terbaru ini juga dilengkapi dengan kamera video pada bagian tengah yang disebut iSight. Hal yang menarik adalah bahwa adaptor AC-nya terkoneksi secara magnetis ke laptop, jadi apabila anda secara tidak sengaja mnginjak kabelnya, adaptor akan langsung terlepas tanpa menyebabkan seluruh laptop terjatuh ke lantai. Anda juga akan mendapatkan remote Apple Front Row. Peralatan kecil ini sama dengan yang terdapat pada iMac dan mengontrol piranti lunak Apple Front Row untuk memainkan film, musik dan foto dari jarak kurang lebih 3 meter.
Selama ini, komputer-komputer buatan Apple Inc dianggap sebagai produk eksklusif karena harganya yang tinggi, dan sistem operasinya yang berbeda dengan yang dikenal kebanyakan pengguna komputer di dunia yang menggunakan mesin Wintel (menggunakan Windows buatan Microsoft dan prosesor buatan Intel).
Apple mengklaim bahwa MacBook Pro yang dijadikan sebagai "gacoan"-nya bekerja lima kali lebih cepat dibanding seri PowerBook menggunakan prosesor G4, serta menggunakan memori RAM (Random Access Memory) dua kali lebih cepat, dan tak menyebabkan terjadinya jeda pada saat membuka berbagai aplikasi secara bersamaan.
Mereka yang baru pertama kali ingin menggunakan notebook sebagai perangkat bekerja dan hiburan, pasti tidak akan kecewa pada kinerja dan fitur yang mampu disediakan MacBook Pro yang menggunakan prosesor Intel ini. Desain klasik dengan layar lebar serta fitur nirkabel dan rongga Gigabit Ethernet pasti memuaskan siapa saja.
From : http://www.hi-technews.net/news/?c=Review&id=883
0 komentar:
:f :D :) ;;) :x :$ x( :?
:@ :~ :| :)) :( :s :(( :o
Posting Komentar